Aku yang telah lama mati kini hidup kembali. Disini aku mati karna perbuatan seseorang yang telah membuatku trauma akan cinta. Sekarang aku merasakan apa yang sudah lama tak ku rasakan yaitu jatuh cinta :)
Jatuh cinta kepada seseorang yang belum pernah aku kenal.Pertama aku melihatnya aku merasa biasa, pertemuan berikutnya tanpa disengaja tapi membuatku jatuh hati padanya. Pria itu manis dan lucu yang mirip dengan senior waktu smp yang pernah aku suka :)
Rasa penasaran pun timbul setelah sekian kali aku bertemu dengannya. Aku yang belum pernah melakukan hal ini merasa aneh sendiri dengan apa yang sudah aku lakukan. Aku mencari tau dia kelas berapa, siapa namanya dan itu aku cari hanya bermodalkan searching di internet setelah aku melihat ruang kelasnya.
Aku heran, bingung, mengapa aku bisa seperti ini? Aku yang sekarang bukan aku yang dulu yang niat mencari tau seseorang yang aku suka.
Setelah aku memberanikan diri untuk berkenalan aku merasa semakin gila karna semakin nekat walaupun cuma via sosial media. Tapi ternyata ke nekatan aku mendapatkan respon baik darinya. Aku semakin ingin mengenalnya lebih jauh dan berharap mendapatkan dirinya, itu keburukan yang aku rasakan untuk hal ini :( karna obsesi aku yang terlalu berlebih.
Setiap aku di kampus aku selalu ingin melihatnya dan itu cukup susah karna jadwal kuliahnya berbeda denganku. Tapi aku selalu berharap bertemu walau bisa melihatnya dari kejauhan aja.
Setelah berapa lama dari perkenalan ku di sosial media, aku menyapa nya kembali dan respon darinya masih baik. Tapi setelah itu sapaan dariku sudah tak di respon balik. Mungkin semua itu karna dia merasa risih, mungkin juga aku selalu mengganggu waktunya :(
Entahlah apa yang membuat aku melakukan hal ini. Aku merasa kesal, aku merasa bodoh sudah kaya begini. Yang sekarang aku lakukan hanya menyukai uploadan dari sosial media nya saja, itu pun sudah membuat aku senang dan menghilangkan ke galauan ku karnanya.
Hal yang aku inginkan setelah respon baik dari perkenalan itu hanya bisa kenal lebih dekat dengannya. Tapi sekarang sepertinya itu mustakhil terjadi. Aku hanya berharap suatu hari nanti dia tau dan menghargai apa yang udah aku lakuin selama ini. Bersyukur sih kalau nanti dia bisa jadi milikku (tetap berharap). :) :) :)
Jatuh cinta kepada seseorang yang belum pernah aku kenal.Pertama aku melihatnya aku merasa biasa, pertemuan berikutnya tanpa disengaja tapi membuatku jatuh hati padanya. Pria itu manis dan lucu yang mirip dengan senior waktu smp yang pernah aku suka :)
Rasa penasaran pun timbul setelah sekian kali aku bertemu dengannya. Aku yang belum pernah melakukan hal ini merasa aneh sendiri dengan apa yang sudah aku lakukan. Aku mencari tau dia kelas berapa, siapa namanya dan itu aku cari hanya bermodalkan searching di internet setelah aku melihat ruang kelasnya.
Aku heran, bingung, mengapa aku bisa seperti ini? Aku yang sekarang bukan aku yang dulu yang niat mencari tau seseorang yang aku suka.
Setelah aku memberanikan diri untuk berkenalan aku merasa semakin gila karna semakin nekat walaupun cuma via sosial media. Tapi ternyata ke nekatan aku mendapatkan respon baik darinya. Aku semakin ingin mengenalnya lebih jauh dan berharap mendapatkan dirinya, itu keburukan yang aku rasakan untuk hal ini :( karna obsesi aku yang terlalu berlebih.
Setiap aku di kampus aku selalu ingin melihatnya dan itu cukup susah karna jadwal kuliahnya berbeda denganku. Tapi aku selalu berharap bertemu walau bisa melihatnya dari kejauhan aja.
Setelah berapa lama dari perkenalan ku di sosial media, aku menyapa nya kembali dan respon darinya masih baik. Tapi setelah itu sapaan dariku sudah tak di respon balik. Mungkin semua itu karna dia merasa risih, mungkin juga aku selalu mengganggu waktunya :(
Entahlah apa yang membuat aku melakukan hal ini. Aku merasa kesal, aku merasa bodoh sudah kaya begini. Yang sekarang aku lakukan hanya menyukai uploadan dari sosial media nya saja, itu pun sudah membuat aku senang dan menghilangkan ke galauan ku karnanya.
Hal yang aku inginkan setelah respon baik dari perkenalan itu hanya bisa kenal lebih dekat dengannya. Tapi sekarang sepertinya itu mustakhil terjadi. Aku hanya berharap suatu hari nanti dia tau dan menghargai apa yang udah aku lakuin selama ini. Bersyukur sih kalau nanti dia bisa jadi milikku (tetap berharap). :) :) :)